Laman

Wednesday, October 19, 2016

Anda Migrain : Bakteri anaerob fakultatif di rongga mulut dan saluran cerna serta nitrat makanan merupakan pemicunya

Diet memainkan peranan penting dalam membentuk struktur dan fungsi mikrobiota saluran cerna. Mikroba dan produk-produk  mikroba dapat mempengaruhi berbagai aspek fisiologi inangnya.  Banyak penyakit yang berkaitan dengan keberadaan mikroba saluran cerna, salah satunya yang baru saja diteliti adalah migrain.
Banyak faktor yang menyebabkan migrain, seperti stress, diet, dan kurang tidur.  Tetapi tahukah Anda? Mikroba yang ada di rongga mulut dan saluran cerna yang dapat mengubah nitrat menjadi nitrit oksida juga dapat memicu migrain.

Penelitian menunjukkan bahwa penderita migrain memiliki tingkat bakteri di rongga mulut dan saluran cerna (bakteri anaerob fakultatif) lebih tinggi yang terlibat dalam pengolahan nitrat, yang biasanya ditemukan alam daging olahan, makanan yang diasinkan, diawetkan, dan diasap, sayuran daun, cokelat, dan minuman anggur.
Penelitian terkini menunjukkan bahwa migrain dapat dipicu apabila nitrat dalam pangan dipecah secara lebih efisien, yang menyebabkan pembuluh darah di otak dan kulit kepala membesar.  Seperti diketahui nitrat dari makanan dipecah oleh bakteri di mulut dan saluran cerna dan dikonversi menjadi nitrit oksida di aliran darah. Nah senyawa nitrit oksida ini yang melebarkan pembuluh darah dan dapat membantu kesehatan jantung dengan cara meningkatkan sirkulasi darah.  Nitrat ini biasanya dipakai untuk bahan tambahan makanan (food additives) dan untuk mengobati pasien jantung merupakan pemicu sakit kepala, hal ini karena peran dari nitrit oksida.  Maka tidaklah heran apabila 4 dari 5 pasien jantung yang mengonsumsi obat mengandung nitrat untuk mengobati nyeri dada atau gagal jantung melaporkan sakit kepala yang hebat sebagai efak samping dari obat tersebut.  Jadi disatu sisi bermanfaat untuk penyakit jantung tetapi memperparah resiko migrain.
Untuk menghindari migrain maka kita harus bisa mengurangi makan makanan yang mengandung nitrat.  Mungkin ide baik juga kalau dimasa mendatang dikembangkan “pencuci mulut” probiotik yanag dapat menyeimbangkan bakteri agar dapat mencegah migrain.
http://msystems.asm.org/content/1/5/e00105-16

No comments: