Laman

Tuesday, February 9, 2021

Pedoman Gizi Amerika (Dietary Guidelines for Americans), 2020-2025

             Kementerian Pertanian dan Kementerian Kesehatan Amerika Serikat akhir bulan lalu meluncurkan Pedoman Gizi bagi Orang Amerika yang baru (tahun 2020-2025).  Pedoman gizi ini sangat penting mengingat sekitar 74% penduduk Amerika mengalami overweight dan obes.  Begitu pula 6 dari 10 orang dewasa Amerika menderita satu jenis atau lebih penyakit kronis yang terkaait dengan makanan (seperti penyakit jantung koroner, kanker, diabetes, hipertensi, obesitas, dll).  Sementara itu skor healthy eating index hanya berada pada angka 59 dari total nilai 100.  Belum pernah lebih dari 60, yang mengindikasikan mutu asupan makanan masih jauh dari panduan gizi yang direkomendasikan.

             Hal yang baru dalam pedoman gizi Amerika 2020-2025 ini adalah untuk pertama kalinya memasukkan rekomendasi bagi anak usia 0-2 tahun dan mengambil pendekatan tahapan kehidupan, sehingga memberikan panduan untuk bayi dan anak baduta, anak dan remaja, orang dewasa, wanita hamil atau menyusui, dan lansia.  Pendekatan ini mengakui bahwa dalam setiap tahapan kehidupan ada yang berbeda, dengan kebutuhan gizi yang unik yang penting untuk pertumbuhan dan perkembangan, pemeliharaan, dan outcome kesehatan yang lebih baik.

            Ada 4 strategi yang dilakukan harus dilakukan, yaitu

1.     Memilih pola makan sehat pada setiap tahap kehidupan.
2.     Memilih pangan padat zat gizi dan menggunakannnya dalam pola makan sehari-hari sesuai dengan latar belakang budaya, anggaran belanja, dan preferensi masing-masing.
3.     Memilih pangan padat zat gizi untuk memenuhi kebutuhan energinya, dan harus dipertahankan sesuai kebutuhannya agar tidak terjadi kelebihan energi.
4.     Membatasi lemak jenuh, gula, alkohol dan garam.

            Pola pangan yang dimaksud disini adalah kombinasi semua makanan dan minuman dari semua kelompok pangan yang dikonsumsi seseorang sepanjang waktu.  Pola pangan sehat tentu saja harus jadi budaya makan sehari-hari agar tubuh menjadi sehat.  Pemilihan pangan juga memperhatikan pangan yang padat zat gizi.  Padat zat gizi berarti makanan dan minuman memberikan komponen yang mempromosikan kesehatan seperti vitamin dan mineral dalam jumlah yang memadai per satuan kandungan energi tertentu, dan tentu saja memberikan komponen yang tidak sehat dalam jumlah yang rendah, seperti lemak jenuh, gula dan garam.

      Bagi yang tertarik membaca buku tersebut, dapat mengunduh pada link dibawah ini. 

https://www.dietaryguidelines.gov/sites/default/files/2020-12/Dietary_Guidelines_for_Americans_2020-2025.pdf

 

No comments: